Pada pembahasan ini saya mencoba membahas ada 2 faktor yang sangat dominan mempengaruhi daya kinerja pesawat yaitu tekanan (pressure) dan suhu (temperature).
1. Tekanan pada atmosfer (Atmospheric pressure)
Kondisi atmosfer atau udara, merupakan bagian dari bumi yang mengelilingi bumi itu dan terletak di permukaannya sehingga berbeda dari tanah dan air karena mempunyai campuran gas, memiliki massa, berat dan bentuk yang berubah-ubah. Teori yang diterima bahwa campuran gas ini ketika mengalami tekanan bahkan yang sangat kecil dikarenakan kurangnya kohesi molekul (molecular cohesion) yang kuat sehingga gas bisa mengalir dan mengisi wadah apa pun tempat gas itu ditempatkan, mengembang atau mengecil untuk menyesuaikan bentuknya dengan batas wadah. contoh perubahan dari siang ke malam atau sebaliknya, dari udara yang panas menjadi udara yang dingin.
Pada umumnya atmosfer terdiri dari 78% nitrogen, 21% oksigen, dan 1% gas lainnya (argon atau helium) dan sebagian besar oksigen terkandung di bawah ketinggian 35.000 kaki. Atmosfer umumnya di permukaan laut memiliki suhu permukaan 59°F atau 15°C dan tekanan permukaan 29.92 inches of mercury ("Hg) atau 1013.2 milibars (mb).
Berbagai jenis tekanan yang berada di permukaan bumi menyebabkan perubahan tekanan baik itu mengembang maupun mengecil adalah salah satu faktor dalam perubahan cuaca sehingga membantu mengangkat (lift) pesawat dan menggerakkan beberapa instrument panel yang berada dalam pesawat mencakup altimeter, air speed indicator, vertical speed indicator dan manifold pressure.
2. Suhu (Temperature)
Suhu (Temperature) merupakan bagian paling penting yang mempengaruhi atmosfer dan perubahan suhu yang terjadi di permukaan bumi memicu pergerakan udara baik vertikal (leading to cloud development) dan pergerakan udara horizontal (wind), contoh terjadi nya angin kencang serta hujan lebat dikarenakan perubahan suhu yang bergerak dari normal menjadi bertambah atau berkurang sehingga menjadi titik embun (dew point) yang berlebihan. Perubahan suhu juga disebabkan adanya ketinggian tekanan (pressure altitude) diatas permukaan laut dan dipengaruhi oleh perubahan ketinggian densiti (density altitude) artinya saat kepadatan udara (air density) meningkat (lower density altitude), kinerja pesawat meningkat. Ketinggian tekanan (pressure altitude) adalah ketinggian diatas datum standar pesawat (altimeter set 29.92"Hg & weight of air is 14.7 psi).
Dalam atmosfer secara teoritis udara atau gas dapat dikompresi atau diperluas dan sebaliknya tekanan (pressure) pada volume udara tertentu diturunkan, udara memuai dan menempati ruang yang lebih besar artinya berbanding lurus antara tekanan (pressure) dan kepadatan (density), jika tekanan (pressure) digandakan densitasnya menjadi 2x lipat dan tekanan (pressure) diturunkan densitinya akan turun. Pada suhu yang konstan dapat meningkatkan daya kinerja pesawat.
Reference: FAA-H-8083-25B (Pilot's Handbook of Aeronautical Knowledge)
Komentar
Posting Komentar